Selasa, 02 Oktober 2018

Did I love him?

Kalau ditanya, apakah dulu aku mencintai dia?
Jawabannya enggak.

Kami berteman, dan dia adalah salah satu temanku yang sama baiknya seperti yang lain. Benih-benih cinta di masa lalu? Nggak ada.

Kalau dia ditanya, mungkin juga jawabannya sama.

Dulu aku menerka-nerka tentang cara aku bertemu dengan jodohku. Mungkin ceritanya akan begini, mungkin begitu? Tapi sungguh aku ini hanya manusia biasa yang tak pantas menerka tentang masa depan.

Hello.. Allah punya jalan cerita yang spesial buatku, yang beda dari orang lain, yang enggak aku sangka-sangka. Bisa jadi begitu juga dengan kamu.

Jalannya gimana? Ya gitu deh, hehehe.
Yang jelas, dulu kami berdua sama sekali nggak pernah ngira kalau hari ini kami akan sedekat ini. Bisa liatin wajah dia kalau lagi bobo, kecapean sehabis pulang kerja.

Waktu kami berposes, tanya jawab, tukeran bio, dll, kami sama-sama ngerasa "Dia nih jawaban dari doaku." Yang sebelumnya kami berdua nggak tahu kalau kami itu cocok, wkwkwk.

Setelah itu kami sama-sama berjuang agar pernikahan kami dapat terlaksana.

Belum ada cinta tapi saling memperjuangkan, bisa gitu ya? Iya bisa. Ini buktinya, ehehehe.

Aku menyaksikan gimana dia memperjuangkan aku, dan setelah menikah makin tahu baik-baiknya dia, dan belajar menyesuaikan juga dengan perbedaan kebiasaan kami.

Terus, sekarang aku cinta nggak sama dia? Uuuuwww iya, aku cinta dia, suamiku, orang yang sungguh sangat pantas menerima rasa itu.

Cinta dan sayang ke suami itu rasanya menentramkan.

“Dan diantara tanda-tanda kekuasaanNya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikanNya diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir.” [QS. Ar. Ruum (30):21]

Nah.. Kalau menurut aku ya, nggak usah maksain jadi sama yang kita suka kalau memang Allah nggak berkehendak. Yang kita suka belum tentu baik, dan menentramkan buat kita.

Siapa coba yang suka sama seseorang tapi malah jadi galau akut? Eyaaaaa..

Allah aja, Allah lagi, Allah terus, dijamin galau akut lenyap 😁👍

Tidak ada komentar:

Posting Komentar